Top Social

Alhamdulillah, (Sekarang) Aku Cinta Desember | Rara Febtarina

Friday, December 23, 2016
photo by @muh_ucup
Assalamu'alaikum, teman-teman blogger. Aku ingin berbagi cerita tentang sebuah moment, sidang S1-ku. Ini mungkin terdengar biasa saja, tapi tidak untukku. Untuk mencapai moment ini, aku telat melalui masa-masa sulit, aku kehilangan motivasi terbesarku. Bahkan aku sempat membenci bulan Desember, bulan dimana aku kehilangan mereka. 

Bukan perkara mudah untuk bangkit dari rasa kehilangan yang besar, bahkan aku tidak bisa memaksakan itu. Dosen di kampusku pun bertanya kemana saja aku pergi karena aku sempat menghilang dan tidak datang ke kampus. Alasan malas tentu saja ada, tapi alasan yang benar-sebenarnya, "aku lulus nanti, untuk siapa ? Mamah dan Papahku saja sudah tak ada". Pikiran itu sungguh tak bisa kuhindari. Apakah kalian tau bagaimana rasanya merindukan seseorang yang tak kunjung bisa kalian tatap matanya, kalian sentuh tangannya, kalian peluk raganya ?

Hari demi hari kulalui, aku berusaha menghilangkan rasa duka itu, aku bertemu dengan lingkungan baru, aku berkumpul dengan teman-teman lama, namun rasa itu tak kunjung hilang. Sampai pada akhirnya, aku buka Al-Qur'an pemberian dari Aa (kakak laki-lakiku) dan aku menangis, ada hati yang bergetar dan tersentuh, lalu setelah itu aku melihat foto keluarga di mejaku dalam-dalam. Timbul rasa semakin lama aku menunda mengerjakan skripsi ini, aku semakin mengecewakan mereka, jika aku mengecewakan mereka berarti aku tidak cinta kepada mereka. 

Allah SWT, aku kembali pada-Nya saat itu, yesterday I'm lost. Lalu aku kembali, menjadi diriku yang dulu. Aku kembali mengatur hidupku, pikiran, dan hati. Aku ingat bahwa hati ini tidak menyukai Desember, tapi aku akan buat itu menjadi bulan yang tak terlupakan.


Rara Febtarina, S.Pd.

Teman-teman, terima kasih,


classmate. photo by @muh_ucup
sidang mate, photo by @muh_ucup
happiness


happiness


@fathonahnurul dan @restuapriena, photo by @muh_ucup


teman rasa keluarga #1 photo by @muh_ucup


teman rasa keluarga #2 photo by @restuapriena


family from another mother photo by tangan ucup yang kokoh seperti baja
Hal yang sulit lainnya di dunia ini adalah mengalahkan diri sendiri. Kini telah kubuktikan bahwa aku BISA, terima kasih kepada....
  1.  Mamah dan Papah (semoga kalian bisa melihat anak bungsumu dari sana)
  2.  Keempat Kakakku dan Ibu
  3.  Keluarga besar
  4.  Bunda Leni (dosen Pembimbing Akademik dan Penguji 3 skripsi)
  5.  Bu Neti (another angel in my life)
  6.  Pa Yayat dan Pa Ani (terima kasih sekali pembimbing skripsi-skripsiku)
  7.  Sahabat
  8.  Teman-teman
  9.  Mang fotocopy (sungguh besar jasamu)
  10.  Gojek dan Grab (aku cinta keduanya)
  11.  Cilok Kopma (penahan paling ampuh saat lapar)
  12.  Speedy (tanpamu moodku mungkin susah naik)
  13.  Laptop dan flashdisk (sungguh besar jasamu, sungguh )
  14. Perpustakaan
  15. Sekolah yang diteliti
  16. Ini bukan canda, tapi ini memang membantu, serius 
Ketahuilah ada yang spesial, di balik ini semua, ada supporter yang datang kepadaku tanpa kuduga sebelumnya, dia yang mengajari tentang kerja keras, mandiri, berjuang, dan menjadi kuat.
thankyou +Firman dj 

thankyou Firmansyah
9 comments on "Alhamdulillah, (Sekarang) Aku Cinta Desember | Rara Febtarina"
  1. Selamat Rara, dan semoga berkah ya ilmunya

    ReplyDelete
  2. Hello, Its me Firman. #EH

    Selamat atas gelarnya ya, semoga bisa jadi guru yang baik dan panutan siswa kelak. Btw gue juga anak ekonomi loh. #yaterusnapa

    ReplyDelete
  3. Alhamdulillah.. Selamat yah sayang, pinter,geulis, bageur, soleh. Ini langkah awal buat masa depan kamu. Tentuin setelah ini mau apa dan kemana. Tetep semangat sayang. Semoga kelak kamu jadi orang hebat, berguna buat umat. Aamiin ya robalalamin

    ReplyDelete
    Replies
    1. makasih ya sayang. makasih doa dukungannya, aamiin Ya Rabb, sampai ketemu di tahun 2017 huhuy

      Delete
  4. Ternyata aku lebih beruntung kemarin cuma kehilangan seseorang yang dipikir-pikir nggak penting sih, sampe aku cuti kuliah 4 bulan dan Tugas Akhirku berantakan walopun akhirnya beres sih. Hehe.

    Selamat ya neng, ortu kamu pasti bangga lihat kamu disana. Semoga semua cita-citanya tercapai ya. Aamiin

    ReplyDelete
    Replies
    1. yg ga penting itu pasti dulunya penting ya teh ? hehe makasih ya teh aamiin ya Allah

      Delete

Featured Post

My 2019 Journey - Story of Rara Febtarina

Di tahun 2019 ini jadi tahun penuh berkah dan kebahagiaan berlimpah dari Allah SWT, serasa ini jadi tahun penuh pelangi setelah badai yang ...

Auto Post Signature